Lampung, 18 Mei 2024 – Dalam upaya mendorong daya saing usaha kuliner di era digital, Komunitas Gerakan Seribu Tangan Kreatif Lampung bersama Tim Pengabdian Masyarakat Politeknik Negeri Lampung yang terdiri dari Zuriati, S.Kom., M.Kom., Dr. Oktaf Rina S.Si., M.Si., dan Nurul Qomariyah, S.Kom., M.Kom., sukses menggelar kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) bertajuk “Peningkatan Daya Saing Menuju Masa Depan Digital”. Acara ini berlangsung di Laboratorium Jaringan Komputer Polinela dengan dua sesi menarik yang bertujuan untuk meningkatkan kemampuan digital para pelaku usaha kuliner. Kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen Polinela dalam mendukung pemberdayaan komunitas lokal melalui pengembangan keterampilan berbasis teknologi.
Kegiatan PKM ini didanai oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi Tahun Anggaran 2024. Zuriati, S.Kom., M.Kom., ketua kegiatan, menjelaskan bahwa kegiatan ini berhasil terlaksana karena didanai oleh kementerian. Dia menyampaikan rasa syukurnya, “Alhamdulillah, proposal yang beberapa waktu lalu diajukan terpilih untuk didanai. Kami berharap ke depan kegiatan-kegiatan dosen-dosen Program Studi Teknologi Rekayasa Internet banyak yang didanai oleh pemerintah.”
Sesi 1: Desain Kemasan Menggunakan Canva. Sesi pertama yang berlangsung dari pukul 09.00 hingga 12.00, difokuskan pada pelatihan desain kemasan menggunakan aplikasi Canva. Materi ini disampaikan oleh Nurul Qomariyah, S.Kom., M.Kom., dosen Teknologi Rekayasa Internet Politeknik Negeri Lampung dan juga ahli di bidang teknologi informasi, bersama lima mahasiswa pendamping yang berkompeten. Peserta diajarkan bagaimana menciptakan desain kemasan yang menarik dan profesional untuk meningkatkan daya tarik produk mereka di pasar yang semakin kompetitif. Desain kemasan yang baik diharapkan dapat meningkatkan brand awareness dan memperkuat identitas produk kuliner lokal.
Sesi 2: Pengelolaan Website. Sesi kedua dimulai pukul 13.30 hingga 16.00, mengupas tentang pengelolaan website sebagai sarana promosi dan penjualan online. Narasumber Zuriati, S.Kom., M.Kom., dosen Teknologi Rekayasa Internet Politeknik Negeri Lampung dan pakar di bidang pengembangan web, bersama lima mahasiswa lainnya membimbing para peserta dalam membuat dan mengelola website yang efektif untuk bisnis mereka. Dalam sesi ini, peserta belajar tentang pentingnya keberadaan online, cara mengoptimalkan tampilan website, serta strategi untuk menarik lebih banyak pelanggan melalui platform digital. Pengelolaan website yang baik akan membantu usaha UMKM memperluas jangkauan pasar dan meningkatkan penjualan.
Acara ini dihadiri oleh 20 peserta yang sangat antusias untuk mempelajari keterampilan baru guna meningkatkan omzet dan daya saing usaha mereka. Ketua Komunitas Gerakan Seribu Tangan Kreatif Lampung, Ibu Dewi Fitriyanti, S.H., mengapresiasi inisiatif ini. “Kegiatan ini sangat bermanfaat untuk menambah omzet anggota komunitas kami. Semoga kerjasama komunitas dengan Polinela, khususnya Program Studi Teknologi Rekayasa Internet, dapat berlangsung terus di masa depan,” ungkapnya. Beliau juga menyampaikan terima kasih atas kesempatan kerjasama yang telah terjalin, menggarisbawahi pentingnya sinergi antara komunitas lokal dan institusi pendidikan dalam mendorong pertumbuhan ekonomi kreatif di Lampung.
Program ini merupakan wujud nyata dari sinergi antara komunitas dan institusi pendidikan dalam mengembangkan potensi lokal menuju era digital yang semakin kompetitif. Dengan keterampilan digital yang diperoleh, diharapkan para pelaku usaha kuliner dapat lebih siap menghadapi tantangan pasar dan memanfaatkan peluang yang ada di era teknologi informasi. Semoga kegiatan serupa dapat terus dilakukan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi kreatif di Lampung, memberikan dampak positif yang berkelanjutan bagi masyarakat.